Kompetisi E-Sport Free Fire “Adipati War of Crowns” Dorong Literasi Digital dan Keuangan Generasi Muda

Solokini.com, Solo – Kompetisi E-Sport Free Fire “Adipati War of Crowns” turut mendorong literasi digital dan keuangan di kalangan anak muda.

Kompetisi E-Sport bertajuk “Adipati War of Crowns” telah digelar di Garena Gaming & Community Hub, Solo Techno Park, Minggu (22/6/2025).

Lomba ini bukan sekadar adu strategi dan kecepatan di medan digital. Sekaligus upaya edukasi yang kreatif dalam memperkuat literasi digital serta pemahaman sistem pembayaran modern di kalangan generasi muda.

Plt Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo, Aries Purnomohadi menjelaskan, kompetisi e-sport ini bagian dari strategi memperluas pemahaman anak muda soal sistem pembayaran digital, khususnya QRIS.

Sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya transaksi keuangan yang bijak dan bertanggung jawab.

“Kalau hanya masuk ke sekolah-sekolah dengan cara klasik, hasilnya bisa stagnan,” terang Aries Purnomohadi.

Baca Juga :  5.000 Orang akan Ikuti Kirab Malam Satu Suro Keraton Surakarta

“Lewat e-sport, kami ingin menyasar komunitas muda dengan cara yang mereka sukai. Dengan pesan yang tetap kuat: pahami, gunakan, dan jaga keamanan dalam bertransaksi,” lanjutnya.

Menurutnya, kegiatan ini juga sebagai upaya preventif untuk melindungi generasi muda dari bahaya pinjaman online ilegal. Serta menyiapkan mereka menghadapi dunia kerja dan kewirausahaan digital.

Sebanyak 48 tim dengan total 240 peserta dari Solo Raya, khususnya pelajar SMA hingga mahasiswa, mengikuti turnamen game Free Fire ini.

Kompetisi terbagi dua kategori, battle royale dan class squad dengan sistem turnamen antar tim. Para peserta tersebut memperebutkan total hadiah Rp 12 juta.

Selain bertanding, peserta mendapat edukasi seputar perlindungan konsumen, sistem pembayaran digital, dan pengenalan Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah.

Beberapa peserta terpilih bahkan menjadi brand ambassador dan duta literasi digital untuk menyebarkan pemahaman transaksi digital yang sehat di lingkungan masing-masing.

Baca Juga :  Semarak Candrakirana Art Centre Unjuk Bakat di Solo Grand Mall

Dengan semangat sinergi dan inovasi, “Adipati War of Crowns” menjadi bukti bahwa dunia e-sport bukan hanya soal hiburan.

Tetapi juga sarana edukasi dan jembatan menuju inklusi keuangan digital di Indonesia.

Salah satu peserta, Tegar Adam Syahputra (21), asal Kota Solo, mengaku antusias mengikuti turnamen Free Fire “Adipati War of Crowns” ini.

Rupanya, ia pemain berpengalaman yang pernah mewakili Indonesia di kompetisi e-sport di Thailand pada 2024.

“Dulu saya sempat ikut turnamen resmi yang diadakan IESPA, dan Alhamdulillah bisa sampai Thailand,” ungkap Tegar Adam Syahputra.

“Sekarang lebih jarang ikut karena fokus kuliah. Tapi event seperti ini penting banget buat jaga semangat komunitas gamer,” ujarnya.

Berita sebelumya5.000 Orang akan Ikuti Kirab Malam Satu Suro Keraton Surakarta
Berita berikutnyaKadin Sukoharjo Komitmen Dukung Solo Raya Great Sale 2025, Momentum Pengungkit Ekonomi Daerah