Solokini.com, Solo – Solo kembali menjadi pusat perhatian bagi para pencinta film dan pegiat literasi lewat Workshop dan nobar film “Jangan Panggil Mama Kafir”, Neo Solo Grand Mall, Senin (22/9/2025).
Acara yang diprakarsai oleh Forum Literasi Jawa Barat ini sukses memadukan edukasi mendalam soal perfilman.
Sekaligus memberikan kesempatan eksklusif menyaksikan film nasional terbaru, “Jangan Panggil Mama Kafir,” lebih awal dari penonton umum.
Tentu saja, sorotan utama tertuju pada bintang utamanya, Michelle Ziudith.
Aktris berbakat ini hadir langsung untuk menyapa penggemar dan berbagi cerita seru di balik proses kreatifnya memerankan tokoh utama dalam film.
Interaksi langsung ini jelas menjadi daya tarik utama yang membuat para peserta—mulai dari pelajar hingga komunitas kreatif merasa sangat antusias.
Kemeriahan acara semakin lengkap dengan kehadiran Astrid Widayani, Wakil Wali Kota Surakarta (Solo).
Dalam sambutannya, Astrid Widayani menunjukkan dukungan penuh pemerintah kota terhadap literasi kreatif dan kemajuan industri film Indonesia.
“Ini adalah kesempatan emas untuk mengembangkan literasi dan kreatifitas di tengah peluang dan tantangan saat ini,” ujar Astrid Widayani.
Ia juga berharap agar renovasi di Neo Solo Grand Mall dapat berjalan lancar.
Acara ini membuktikan diri sebagai kegiatan yang tak biasa.
Sebelum pemutaran film, ratusan peserta diajak menyelami “dapur” industri sinema melalui sesi workshop intensif.
Materi yang dibahas lengkap, mulai dari perancangan ide cerita, proses produksi, hingga strategi distribusi.
Ini memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana sebuah karya film bisa lahir dan sampai ke layar lebar.
Public Relations NEO Solo Grand Mall, Elvira Dyahajeng Syavala, menyatakan kebanggaannya bisa menjadi tuan rumah acara kreatif ini.
“Film Indonesia tengah berada di puncak kreativitas. Hadirnya Forum Literasi Jawa Barat dan Michelle Ziudith menunjukkan semangat kolaborasi yang menghidupkan perfilman Indonesia,” ungkapnya.
Ia menambahkan, Neo Solo Grand Mall ingin menegaskan posisinya bukan hanya sebagai pusat belanja. Tetapi juga sebagai rumah bagi ide-ide besar dan karya anak bangsa.
Sebagai penutup, seluruh pengunjung menikmati momen yang paling ditunggu: nonton bareng perdana film “Jangan Panggil Mama Kafir” bersama Michelle Ziudith.
Momen ini menciptakan pengalaman yang istimewa, di mana penonton bisa merasakan atmosfer film dan sekaligus berbagi hype langsung dengan sang pemeran utama.
Acara yang diketuai oleh Kepala Sekolah dari SMK Tunas Pembangunan 2 Surakarta Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd, untuk panitia lokal ini berhasil menjadi momentum penting.
Harapannya, kegiatan semacam ini dapat memperkuat apresiasi masyarakat Solo terhadap karya sineas Indonesia. Serta menumbuhkan literasi visual di kalangan generasi muda.
