QRIS Tap Mall: BI Solo Dorong Percepatan Digitalisasi Pembayaran Solo Raya

Solokini.com, Sukoharjo – Bank Indonesia (BI) Solo memperkuat komitmennya dalam mengakselerasi digitalisasi pembayaran di Solo Raya dengan meluncurkan program “Mall Siap QRIS Tap”.

Inisiatif ini menandai langkah strategis untuk memperluas adopsi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) melalui teknologi terbaru, yakni QRIS Tap, yang memanfaatkan Near-Field Communication (NFC).

Data terkini menunjukkan keberhasilan program digitalisasi ini. Per September 2025, total transaksi QRIS di Solo Raya telah mencapai 88,7 juta transaksi, mencatatkan pertumbuhan impresif sebesar 127,36% (YoY).

Kabupaten Sukoharjo menjadi kontributor utama kedua setelah Kota Surakarta, menyumbang 13,3 juta transaksi (14,99%) dengan nilai nominal mencapai Rp1,4 triliun (15,73%).

Pelaksanaan “QRIS Tap Mall” di Pakuwon Mall Solo Baru pada 15–16 November 2025 menjadi fokus utama dalam mengenalkan inovasi yang diluncurkan pada 14 Maret 2025 ini.

Baca Juga :  Stabilitas Harga Beras di Solo: Mentan Amran Tegaskan Harga di Pasar Legi di Bawah HET

QRIS Tap memungkinkan pengguna melakukan transaksi hanya dengan menyentuhkan ponsel NFC ke perangkat EDC, meniadakan kebutuhan untuk memindai kode QR fisik.

Inovasi ini tidak hanya menawarkan kepraktisan tetapi juga meningkatkan aspek keamanan.

“QRIS Tap menghilangkan kerentanan yang ada pada QR fisik yang mudah dipalsukan,” jelas Kepala Perwakilan Bank Indonesia Surakarta (KPw BI Solo), Dwiyanto Cahyo Sumirat, Sabtu (15/11/2025).

“Dengan fitur keamanan seperti otentikasi dan enkripsi data, serta kecepatan transaksi rata-rata hanya 0,3 detik, teknologi ini sangat ideal bagi merchant dengan volume transaksi tinggi,” lanjutnya.

Saat ini, sebanyak 63% merchant di Pakuwon Mall Solo Baru telah siap mengimplementasikan QRIS Tap. BI bersama perbankan terus mengintensifkan edukasi untuk memastikan manfaat optimal dari teknologi ini dapat dirasakan oleh para pelaku usaha.

Baca Juga :  Sinergi Bisnis dan Sosial: Jaringan Swiss-Belhotel Joglosemar Gelar Aksi Sosial Terpadu

Dwiyanto Cahyo Sumirat menekankan pentingnya sinergi dalam mencapai digitalisasi ekonomi yang merata.

“Bank Indonesia terus berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dalam perluasan QRIS Tap dan memastikan manfaat digitalisasi dapat dirasakan secara merata oleh masyarakat maupun pelaku usaha di seluruh wilayah Solo Raya,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Sukoharjo atas dukungan aktifnya. Sinergi ini terwujud melalui inisiatif seperti:

  • Pengembangan Pojok Digital di Kampus Sukoharjo untuk meningkatkan literasi digital generasi muda.
  • Kolaborasi dengan pedagang Pasar Jamu Nguter melalui implementasi Soundbox QRIS, yang telah mendorong transaksi yang lebih mudah, aman, dan meningkatkan efisiensi operasional pedagang pasar tradisional.

Acara QRIS Tap Mall juga dimeriahkan dengan berbagai aktivitas interaktif seperti pengalaman langsung menggunakan QRIS Tap, dan talkshow keamanan transaksi digital untuk membiasakan masyarakat bertransaksi secara digital.

Berita sebelumyaKAI Wisata Perkuat Posisi MICE, Dukung Transformasi Layanan Transportasi dengan Peresmian Stasiun Tanah Abang Baru