Solokini.com, Sukoharjo – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukoharjo melalui program “Polantas Menyapa” memberikan paket sembako kepada wajib pajak (WP) yang tertib administrasi.
Pemberian apresiasi berupa paket sembako tersebut hususnya bagi mereka yang melakukan proses mutasi masuk kendaraan bermotor dari luar daerah.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (8/11/2025) sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya ketaatan pajak kendaraan bermotor.
Apresiasi berupa paket sembako ini diserahkan oleh Duta Pelayanan BPKB Satlantas Sukoharjo kepada para wajib pajak.
Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo, melalui Kasat Lantas AKP Doohan Octa Prasetya menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk penghargaan bagi masyarakat yang disiplin dalam tertib administrasi.
“Kepatuhan dalam membayar pajak merupakan bagian dari tanggung jawab bersama dalam mendukung pembangunan daerah,” ujar AKP Doohan.
Ia menambahkan, melalui program Polantas Menyapa, pihaknya ingin menumbuhkan budaya tertib administrasi dan sadar pajak di tengah masyarakat.
Selain fokus pada ketaatan pajak, Kasat Lantas juga mengingatkan para pengendara agar selalu memastikan kelengkapan surat-surat berkendara.
Yaitu membawa SIM dan STNK yang masih berlaku, serta memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan laik jalan.
“Tertib pajak, tertib berkendara, dan berhati-hati di jalan merupakan cerminan masyarakat yang disiplin dan beradab,” tegas Doohan.
Program “Polantas Menyapa” merupakan inisiatif Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri yang bertujuan menghadirkan pelayanan publik yang lebih cepat, mudah, humanis, dan proaktif.
Program ini mengedepankan komunikasi dan edukasi langsung kepada masyarakat mengenai berbagai hal terkait lalu lintas dan administrasi kendaraan.
Kegiatan Polantas Menyapa mencakup:
- Penyampaian informasi dan edukasi tentang prosedur perpanjangan STNK, pajak tahunan, pembuatan/perpanjangan SIM, dan balik nama kendaraan.
- Sosialisasi pentingnya keselamatan berlalu lintas (Safety Riding dan Safety Driving).
- Pendekatan humanis untuk menciptakan hubungan harmonis antara petugas dan masyarakat. Sejalan dengan peran Polantas dalam menjaga keamanan, keselamatan, dan ketertiban administrasi.
